BLITAR, insanimedia.id – Tim Risk Assessment Mabes Polri menyebut bahwa Stadion Supriyadi, Kota Blitar layak untuk menjadi kendang Arema FC. Hasil ini didapatkan setelah Tim Risk Assessment Mabes Polri melalukan assessment di Stadion Supriyadi, Sabtu (03/07/2024).
“Tim Risk Assessment Mabes Polri menyebut bahwa Stadion Soepriadi Kota Blitar dinyatakan layak untuk menggelar pertandingan Liga 1. Hal itu menjelaskan bahwa Stadion Soepriadi bisa digunakan untuk menjadi kandang Arema FC,” ungkap Kombes Pol Sultan Ginting, Ketua Tim Risk Assessment Mabes Polri, Sabtu (3/8/2024).
Meski dinyatakan layak, namun ada beberapa perbaikan yang harus dilakukan. Saat ini Tim Risk Assessment memeriksa sejumlah kelengkapan berkas terkait Stadion Soepriadi.
Pada tahap awal, Tim Risk Assessment Mabes Polri memang masih hanya mendengarkan paparan dari LOC Arema soal Stadion Soepriadi Blitar. Kegiatan assessment Stadion Soepriadi Blitar ini pun akan digelar selama 3 hari ke depan.
Sejauh ini, Tim Risk Assessment Mabes Polri belum dapat temuan yang berarti. Usai menerima paparan dari Loc Arema, Tim Risk Assessment Mabes Polri akan berkeliling stadion. Ini dilakukan untuk memastikan kelengkapan dan keamanan serta fasilitas yang dimiliki Stadion Supriyadi.
“Sekilas saya lihat dari paparan Panpel banyak perkembangan yang cukup berarti ya,” ujarnya.
Sultan Ginting menegaskan, nantinya jika masih ditemukan catatan maka panitia pelaksana wajib untuk melengkapi catatan tersebut.
“Kalau ada temuan ya harus dilakukan perbaikan. Kami disini selama 3 hari. Tadi sudah pembukaan pengecekan dokumen kemudian pemeriksaan lapangan, kemudian nanti sebelum penutupan itu ada diskusi diskusi,” pungkasnya.