Blitar, insanimedia.id – Calon Walikota Blitar, Bambang Rianto menginginkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Blitar berjalan damai. Ia meminta pada seluruh pendukung baik pendukungnya maupun pendukung lawan politik menjaga etika.
Hal ini disampaikan oleh Bambang Rianto usai pengundian nomor urut di Gedung Kesenian, Kota Blitar, Senin (23/09/2024) malam.
Bambang menilai, bahwa Kota Blitar harus dijaga oleh semua warga. Perbedaan pilihan politik menjadi hal yang lumrah. Meski demikian, Kota Blitar harus tetap menjadi kota yang ramah.
Kota Blitar yang dikenal sebagai kota majemuk menjadi tanggungjawab semua orang yang tinggal di Kota Blitar untuk menjaga kedamaiannya. Pilkada bukan menjadi ajang untuk memecah belah warga, namun untuk menyatukan warga untuk memilih kepala daerah 5 tahun ke depan.
Iapun menegaskan pada pendukungnya untuk saling menghargai dan menghormati pasangan dan pendukung pasangan lain. Ini untuk menciptakan iklim politik yang santun dan bermartabat di Kota Blitar.
“Harapan kami baik pasangan Bambang-Bayu dan Pasangan SAE menjaga emosi dan rasa yang kurang nyaman. Kita semua saudara sehati saudara Kota Blitar. Tidak elok jika karena pemilu terpecah belah,” tegasnya.
Sementara itu, dalam pengundian ini pasangan Bambang Rianto dan Bayu Setyo Kuncoro mendapatkan nomor urut 1.
Bambang menilai nomor urut ini sebuah keyakinan dan takdi dari Tuhan. Ini sesuai dengan sila pertama di dalam Pancasila yakni Ketuhanan yang Maha Esa.