Blitar, insanimedia.id – Sebanyak 13 rumah milik warga Desa Sidorejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar rusak akibat diterjang angin puting beliung.
Tidak hanya rumah, satu kandang ayam rata dengan tanah akibat bencana ini. Ayam ras yang dipelihara wargapun berhamburan karena aging puting beliung ini.
Ahmad Ansori pemilik kandang mengatakan, awalnya hujan deras terjadi di wilayah Kecamatan Ponggok. Setelah setengah jam hujan mulai mereda.
Tiba-tiba angin kencang datang dan menerpa wilayah mereka. “Tiba-tiba angin kencang dan membuat atap rumah berjatuhan, kandang saya juga roboh,” ungkapnya.
Kandang ayam milik Ahmad Ansori berisi 4 ribu ekor ayam. Usia ayam ini sekitar 10 hari.
Sementara itu, belasan rumah warga rusak bagian atapnya. Atap yang terbuat dari genting berjatuhan dan yang terbuat dari asbes berserakan diterpa angin.
Kerusakan ini juga dikarenakan adanya pohon yang tumbang dan menimpa rumah warga. Akibatnya bagian atap rumah warga mengalami kerusakan.
Kategori kerusakan bervariasi dari sedang hingga berat.
Wahyuni perangkat Desa Sidorejo mengatakan, meski tidak sampai ada korban jiwa, namun satu warga mengalami luka akibat puting beliung ini.
Warga ini tertimpa genting saat angin puting beliung terjadi. Petugas dari BPBD dibantu warga sudah mendatangkan rumah yang mengalami kerusakan.
Petugas dari BPBD Kabupaten Blitar juga sudah membersihkan puing-puing rumah yang rusak. Saat ini warga tengah memperbaiki rumahnya yang rusak.
“Kalau kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah,” ungkapnya.
