Bus Diserang Oknum Suporter hingga Pemain Terluka, Persik Kediri Pilih Fokus Lawan Semen Padang

Ridwan

Kediri, insanimedia.id – Bus Persik Kediri sempat diserang oleh orang tidak dikenal usai menjalani pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Kota Malang. Bagian kaca bus pecah dan pemain Persik Kediri adanya terluka di bagian kepala.

Kejadian ini sempat membuat pemain Persik Kediri trauma. Meski demikian, mereka berusaha melupakan dan fokus pada pertandingan selanjutnya.

Apalagi pada pekan ke-33 Tim Singa Putih julukan Persik Kediri akan melakoni laga tandang melawan Semen Padang. Laga yang akan digelar pada 18 Mei 2025 mendatang bukan laga yang mudah. Tuan rumah akan didukung oleh suporternya.

Manajer tim Persik Kediri Syahid Nur Ichsan mengatakan, para pemain sedikit mengalami trauma. Tetapi ia melihat mental para  pemain cukup kuat dan mereka berusaha melupakan apa yang terjadi kemarin.

“Kini kita fokus menatap dua pertandingan sisa di Liga 1 2024/2025,” ungkapnya Kamis (15/05/2025).

Meski dipastikan telah  menjauh dari zona degradasi, Syahid Nur Ichsan tetap menginginkan Persik Kediri tetap fight saat melawan Semen Padang dan Borneo FC.

“Kita tetap fight pasang target harus dapat 6 point,karena kita sedang memperbaiki posisi sekarang .Walau pun diatasnya 10 besar agak berat. Tetapi tim pelatih kita beri target harus dapat 6 point,” terang pria asal Jawa Barat tersebut.

Seperti diketahui Divaldo Alves dan asistenya Antonio Claudio mengalami luka di bagian kepala akibat terkena serpihan kaca bus setelah dilempar batu oleh oknum suporter usai kaga Derby Jatim antara Arema FC vs Persik Kediri.

Insiden itu terjadi diluar Stadion Kanjuruhan Malang. Persik Kediri dijadwalkan bertolak  ke Padang Jumat 16 Mei 2025 besok. (Fan)

Baca Juga :  4 Atlet Muaythay Kabupaten Blitar Bawa Pulang Mendali Emas PON XXI 2024