Blitar, insanimedia.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar akan memulai sistem parkir baru yakni tapping (tempel) layaknya e-tol. Sistem pembayaran metode QRIS ini rencananya akan diterapkan di Kota Blitar, meski belum ditentukan kapan waktunya.
Saat ini Dishub Kota Blitar masih dalam masa transisi sistem pembayaran parkir sistem tapping ini. Ini dilakukan untuk mengurangi kebocoran PAD dari sektor parkir.
“Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor retribusi parkir yang tahun ini ditargetkan sebesar Rp1,5 miliar,” ungkap Kepala Dishub Kota Blitar, Juari.
Ia mengatakan bahwa target PAD tahun ini tidak mengalami perubahan dibanding tahun sebelumnya. Pada 2024, capaian PAD parkir telah mencapai sekitar 99 persen dari target yang ditetapkan.
“Target PAD kita masih sama, yaitu Rp1,5 miliar. Tahun kemarin pencapaiannya 99 persen, kurang sedikit saja,” ujarnya, Senin(26/05/2025)
Terkait sistem pembayaran non-tunai, Juari mengakui bahwa penggunaan QRIS dinilai kurang efektif karena dikhawatirkan tidak semua juru parkir bisa telaten dalam pelaksanaannya. Oleh sebab itu, pihaknya beralih ke sistem tapping yang dinilai lebih praktis
“Saat ini kami mulai transisi ke sistem tapping. Memang belum semua titik, baru maksimal 20 titik yang sudah disiapkan, tapi ke depannya akan diterapkan di seluruh titik parkir,” jelasnya.(Tan)