Disnaker Kabupaten Blitar Gelar Pelatihan Digital Marketing untuk Cetak SDM Unggul Berbasis DBHCHT

Rizma Erina

Blitar, insanimedia.id – Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mendorong pemberdayaan masyarakat, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar menyelenggarakan pelatihan digital marketing berbasis Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

Program ini menjadi salah satu wujud nyata pemanfaatan DBHCHT untuk pengembangan masyarakat, bukan semata untuk pengawasan produk tembakau.

Pelatihan ini diikuti oleh 25 peserta terpilih hasil seleksi ketat dari 383 pendaftar. Dari jumlah tersebut, 20 orang berasal dari masyarakat umum dan 5 lainnya merupakan perwakilan dari Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI).

“Peserta kami harapkan bisa memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal untuk meningkatkan keterampilan dan membuka peluang usaha di ranah digital,” ujar Latif Usman, Kepala Bidang Pelatihan Kerja, Produktivitas Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Latprotrans) Disnaker Kab Blitar.

Pelatihan yang berlangsung selama 10 hari hingga 19 Mei 2025 ini tidak hanya memberikan materi teori, tetapi juga dibarengi dengan praktik langsung agar peserta memiliki bekal konkret dalam menghadapi dunia pemasaran digital.

Sebagai inovasi tahun ini, para peserta juga akan mengikuti program magang dan sertifikasi selama lima hari setelah pelatihan selesai. Langkah ini bertujuan memperkuat keterampilan praktis sekaligus meningkatkan daya saing peserta di pasar kerja.

“Pelatihan ini merupakan bagian dari program jangka panjang. Ke depan, pelatihan serupa akan terus dilaksanakan guna mencetak lebih banyak tenaga kerja terampil dan berdaya saing, sekaligus mengurangi angka pengangguran di wilayah Blitar,” tambah Latif.

Ia juga mendorong para peserta untuk terus membangun jejaring dan bergabung dalam komunitas digital marketing agar bisa saling mendukung dan berkembang setelah pelatihan berakhir.

Dengan pelatihan ini, Disnaker Blitar berharap masyarakat, termasuk petani tembakau, bisa bertransformasi secara digital dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan. (Adv/riz)