BLITAR, insanimedia.id – Kekuatan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Blitar Bambang Rianto dan Bayu Setyo Kuncoro semakin tebal. Ini setelah Partai Golkar memberikan dukungan di menit-menit akhir pendaftaran bakal calon walikota dan wakil walikota Blitar di KPU Kota Blitar.
Pendaftaran akan berlangsung selama 3 hari, yakni mulai 27 sampai 29 Agustus pukul 23.59 WIB. Partai Golkar menambah kekuatan pasangan bakal calon Bambang-Bayu dengan memberikan rekomendasi untuk Pasangan yang sebelumnya sudah diusulkan oleh PDIP, PPP, Partai Gerindra, dan seluruh partai non parlemen di Kota Blitar.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Blitar, Muhamad Hardi Husodo mengatakan, bahwa dengan memberikan dukungan ke Bambang-Bayu akan menambah kekuatan pasangan ini. Dodok sapaan akrab Muhamad Hardi Husodo menjelaskan, bahwa rekomendasi ini tanpa adanya mahar.
Tanpa adanya mahar ini, diharapkan pasangan calon yang mereka usung nantinya dapat bekerja sesuai dengan janji-janji kampanyenya. Selain itu, tanpa adanya mahar, bakal calon dapat berkonsentrasi membangun Kota Blitar tanpa terhambat oleh mahar politik.
“Dengan adanya dukungan ini, diharapkan pasangan Bambang Rianto dan Bayu Setyo Kuncoro dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin dan berfokus pada program program yang dapat membawa perubahan positif untuk Kota Blitar,” ungkap Dodok.
Dodok ingin, pasangan yang sebelumnya juga direkomendasikan oleh PDIP Kota Blitar ini, jika terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Blitar dapat membawa perubahan di Kota Blitar. Ia ingin seluruh mesin politik yang dimilikinya dapat bekerja optimal untuk memenangkan pasangan Bambang-Bayu.
“Partai Golkar Kota Blitar akan mengerahkan semua kekuatan politik yang dimiliki untuk mendukung pasangan Bambang Rianto dan Bayu Setyo Kuncoro. Mesin politik Partai Golkar akan diaktifkan secara maksimal untuk memastikan bahwa pasangan ini mendapat dukungan yang diperlukan dalam mencapai kemenangan,” ungkapnya.
Pasangan Bambang-Bayu sebelumnya juga sudah mendapatkan rekomendasi dari PDIP, PPP, dan Gerindra. Kota Blitar selama beberapa dekade terakhir, pemimpinnya dari PDIP.
Pada periode sebelumnya, ada M Samanhudi Anwar yang diusung oleh PDIP, Santoso yang juga diusung oleh PDIP, dan periode Pilkada tahun ini PDIP mengusung Bambang Rianto dan Bayu Kuncoro bersama partai lainnya.
modal untuk pasangan Bambang-Bayu lebih dari cukup, sebab batas akhir sesuai PKPU adalah 10 persen suara sah dalam Pemilu 14 Februari 2024 lalu. Sementara itu, PDIP Kota Blitar memperoleh 8 kursi, PPP 3 kursi, Gerindra 2 kursi, dan Partai Golkar 3 kursi.
Jumlah kursi pengusung pasangan Bambang-Bayu mendapatkan dukungan 16 kursi dari 25 kursi DPRD Kota Blitar. Ia akan meladeni pasangan Syauqul Muhibbin dan Elim Tyu Samba yang direkomendasi PKB dengan 5 kursi, PAN 3 kursi, dan Partai Demokrat 1 kursi.
