Blitar, insanimedia.id – Seorang pemuda di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar meninggal dunia tenggelam di sungai, Jumat (04/10/2024).
Korban Andika Bayu (18) Warga Kelurahan Lingkungan Purworejo Rt 02 Rw 10 Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar. Korban tenggelam di saluran irigasi di Kelurahan Jegu Rt.10 Rw.05, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.
Saluran irigasi ini yang menjadi pembatas antara Kelurahan Jegu dan Kelurahan Jingglong.
Kasi Humas Polres Blitar, Ipda Putut Siswahyudi mengatakan, awalnya korban bersama temannya Bagas Saputra (16) dan Muhammad Rizky (7) tiba di tepi sungai. Ketiganya langsung melepas baju.
Saat Bagas dan Rizky masih di tepi sungai. Namun korban langsung menjeburkan diri ke sungai.
Setelah terseret sekitar 3 m, korban tenggelam dalam keadaan kaki di atas. Bagas kemudian berusaha menolong korban dengan cara menarik ke atas.
Masih kata Putut, Bagas kewalahan menarik tubuh korban, bagian celana hingga sobek. Karena tidak kuat, Bagas kemudian melepaskan korban.
Setelah beberapa menit, korban muncul dalam keadaan mengapung. Saat itu Bagas menarik korban ke pinggir, namun sudah dalam keadaan tidak bergerak.
Saat ditarik ke pinggir, Bagas melihat dari mulut korban mengeluarkan busa. Bagas kemudian melaporkan kejadian ini pada Ibu korban.
Putut menjelaskan, dari tubuh korban dijumpai pelipis kanan terdapat memar kurang lebih 1-2 Cm. Pada bagian pipi kiri memar kurang lebih 1-2 Cm.
Selain itu, mata terlihat memerah, badan tidak ada luka memar bersih dari benturan. Tangan dan kaki bersih tidak ada bekas benturan.
“Diperkirakan korban meninggal dunia 1-2 jam yang lalu, hidung mengeluarkan busa air,” tegas Putut.
Pihak keluarga tidka menghendaki korban untuk diautopsi, karena mengakui bahwa korban mengidap epilepsi.
