BLITAR, insanimedia.id – Pemerintah Kabupaten Blitar bersama Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blitar laksanakan rukyatul hilal di Bukit Banjarsari, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar pada Jum’at (28/02/2025). Berbeda pada tahun sebelumnya, cuaca di bukit Banjarsari ini cukup cerah.
Bupati Blitar, melalui Bidang Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Pemerintah Kabupaten Blitar, Awi Maulana menyebutkan jika rukyatul hilal menjadi suatu yang istimewa dan selalu ditunggu masyarakat muslim. Alwi juga berpesan agar rukyatul dilakukan dengan sebaik baiknya dan apapun hasil pengamatan nanti, Pemerintah menegaskan jika hasil rukyatul disini akan digunakan untuk pertimbangan pemerintah pusat.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Blitar, Farmadi menjelaskan jika pemantauan bulan Ramadan ini terdapat dua jenis pemantauan yakni menggunakan alat teropong maupun kasat mata. Para hakim sidang di masing-masing wilayah juga akan diikrar terlebih dahulu sebelum melaporkan hasil pemantauan di daerah.
Farmadi menyebutkan jika hasil pemantauan ini bersifat pertimbangan untuk Pemerintah Pusat dalam melaksanakan sidang isbat. Rukyatul Hilal di Bukit Banjarsarir akan dilaksanakan pukul 17.54 WIB.
Sedangkan pada perhitungan kali ini akan menggunakan kriteria baru dengan jarak matahari dan bulan sebesar 6,4 derajat.
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blitar, Farmadi mengatakan bahwa hilal di Bukit Banjarsari, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar tidak kelihatan.
Menurutnya, hilal ini tidak terlihat karena tertutup awan yang tebal di bagian barat. Awan bergelayut di bagian barat.
Meski demikian, untuk menentukan apakah malam ini mulai Shalat Tarawih masih menunggu Sidang Isbat yang digelar oleh Kementerian Agama.
Rukyutul hilal pada hari ini menggunakan metode munasyarah dan gairu mubasyarah. Pada rukyatul hilal dengan dua metode ini tim falakiyah tidak dapat melihat hilal.
