Longsor Tutup Akses 3 Desa dan Timpa Dapur Warga Pagerwojo, Blitar

Tebing 15 m Longsor Menimpa Dapur Rumah Warga Dusun Kemirigede, Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar

Blitar, insanimedia.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Blitar mengakibatkan longsor di dua titik di Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Kamis (28/11/2024) petang.

Longsor ini menimpa akses jalan penghubung antar desa di Desa Pagerwojo yang menutup akses jalan menuju Desa Pagergunung, Tumpakrejo, dan Bumirejo.

Sampai saat ini warga masih membersihkan material longsor yang menutup akses jalan tersebut.

Material longsoran tebing ini membuat akses warga di 3 desa ini harus memutar sejauh 10 km untuk menuju ke Desa Kesamben.

Tidak hanya itu, longsor juga menimpa salah satu warga di Dusun Kemirigede, Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar.

Dinding dapur rumah milik Nur Taufik jebol diterjang material tanah longsor. Tebing setinggi lebih kurang 15 meter di belakang rumah Taufik longsor setelah diguyur hujan seharian.

“Sejak kemarin hingga hari ini di sini (Desa Kemirigede) diguyur hujan dan mengakibatkan tanah longsor,” kata Taufik, Jumat (29/11/2024).

Taufik mengatakan tanah longsor yang terjadi kemarin merupakan longsor susulan.

Sekitar seminggu lalu, sudah terjadi tanah longsor di tebing belakang rumahnya.

“Longsor pertama hanya membuat dinding dapur retak. Terus kemarin terjadi longsor susulan yang mengakibatkan dinding dapur ambrol,” ujarnya.

Longsor Menutup Akses Jalan di Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar Menutup Akses 3 Desa
Longsor Menutup Akses Jalan di Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar Menutup Akses 3 Desa


Kepala Dusun Kemirigede, Jani Indriyanto mengatakan perangkat desa bersama warga melakukan kerja bakti membersihkan material longsor di lokasi.

Menurutnya, kejadian tanah longsor kali ini merupakan longsor susulan. Seminggu sebelumnya sudah terjadi tanah longsor di lokasi.

“Kemarin hujan deras dan berlangsung lama, lalu terjadi longsor susulan di lokasi,” katanya.

Dikatakannya, longsor susulan kali ini merusak dinding dan atap bagian dapur rumah warga.

“Kami mengimbau warga waspada, karena kondisi cuaca ekstrem. Hari ini di lokasi juga masih diguyur hujan,” ujarnya.

Sebelumnya, hujan yang menguyur sejak Kamis (28/11/2024) hingga Jumat (29/11/2024) pagi menyebabkan bencana tanah longsor dan banjir di sejumlah desa di Kabupaten Blitar.

Bencana tanah longsor terjadi di Desa Kemirigede Kecamatan Kesamben, Desa Pagerwojo Kecamatan Kesamben, dan Desa Ngadirejo Kecamatan Wlingi. Sedang bencana banjir terjadi di Desa Kedungwungu, Kecamatan Binangun.