Musim Penghujan Sediakan 3 Minuman ini Agar Tetap Prima

Ridwan

Blitar, insanimedia.id – Saat musim penghujan bisa datang secara tiba-tiba. Bahkan di daerah Jawa hujan kerap terjadi dengan intensitas sedang hingga deras.

Pada saat hujan datang udara dingin seringkali membuat kita mudah merasa tidak enak badan. Inilah saat yang tepat untuk kembali menikmati kehangatan dan khasiat dari minuman-minuman tradisional Indonesia yang kaya akan rempah. Apalagi rempah memiliki khasiat yang tinggi untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Minuman hangat ini bukan hanya memanjakan lidah, tapi juga berfungsi sebagai ‘tameng’ alami untuk menjaga daya tahan tubuh.

Berikut adalah 3 minuman tradisional Indonesia yang sempurna untuk dinikmati di musim hujan, lengkap dengan ulasan khasiatnya.

1. Wedang Jahe

Wedang Jahe bisa dibilang adalah minuman rempah paling populer di seluruh Indonesia. Minuman ini sangat sederhana, dibuat dari rebusan jahe yang sudah dimemarkan, air, dan pemanis seperti gula merah atau gula batu. Kadang ditambahkan sedikit serai atau pandan untuk aroma yang lebih segar.

Khasiat Wedang Jahe

Menghangatkan dan Meredakan Masuk Angin: Kandungan senyawa aktif seperti gingerol dan shogaol dalam jahe memberikan sensasi pedas-hangat yang efektif meningkatkan suhu tubuh. Ini sangat membantu meredakan gejala masuk angin dan perut kembung.

Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Jahe kaya akan antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi serta antimikroba yang membantu memperkuat sistem imun. Minum wedang jahe saat awal gejala flu atau batuk bisa membantu tubuh pulih lebih cepat.

Meredakan Mual: Jahe telah lama dikenal sebagai obat alami untuk meredakan mual, termasuk mual akibat mabuk perjalanan atau bahkan mual di pagi hari (morning sickness) pada awal kehamilan.

Melancarkan Pencernaan: Wedang jahe dapat merangsang produksi enzim pencernaan, membantu makanan terurai lebih efisien, dan mengurangi risiko perut kembung atau gas berlebih.

Baca Juga :  Polres Blitar Mutasi Pejabat Agar Pelayanan Publik Meningkat, ini Daftarnya

2. Sekoteng

Sekoteng adalah minuman khas Jawa Tengah yang unik karena tidak hanya berupa kuah rempah, tapi juga memiliki berbagai isian yang mengenyangkan. Kuahnya terbuat dari air rebusan jahe yang dimemarkan, terkadang ditambah pandan dan serai. Isiannya bervariasi, namun umumnya terdiri dari kacang hijau rebus, sagu mutiara, roti tawar yang dipotong dadu, dan kacang tanah sangrai, disajikan dengan siraman susu kental manis (opsional).

Khasiat Sekoteng

Sumber Energi Instan: Isiannya yang beragam (kacang hijau, sagu mutiara, roti) menjadikan sekoteng sumber karbohidrat dan protein yang cukup mengenyangkan. Ini sangat bagus untuk memberikan energi saat tubuh terasa lemas karena kedinginan.

Menghangatkan dan Mengurangi Pusing: Sama seperti wedang jahe, kuah jahe dalam sekoteng efektif menghangatkan tubuh. Jahe juga membantu melancarkan aliran darah ke otak, sehingga efektif meredakan pusing atau sakit kepala.

Meningkatkan Imunitas: Kandungan jahe yang kaya magnesium dan Vitamin C bekerja aktif mendukung sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus dan bakteri.

• Membantu Mengatasi Nyeri Haid: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa aktif dalam jahe dapat membantu mengurangi nyeri haid.

  1. Bandrek

Beranjak ke Jawa Barat, ada Bandrek, minuman hangat yang lebih kaya rempah dibandingkan wedang jahe biasa. Bahan utamanya adalah jahe dan gula merah, namun diperkaya dengan rempah-rempah lain seperti kayu manis, cengkeh, dan kadang serai atau merica. Beberapa variasi juga menambahkan sedikit susu kental manis untuk rasa yang lebih creamy.

Khasiat Bandrek

Pemanas Tubuh Maksimal: Kombinasi jahe, kayu manis, dan cengkeh menciptakan sensasi hangat yang lebih kuat dan tahan lama, menjadikannya pilihan ideal untuk cuaca yang sangat dingin.

Meredakan Batuk dan Flu: Sifat dekongestan alami dari jahe membantu melegakan hidung tersumbat, sementara cengkeh dan kayu manis dikenal memiliki sifat antimikroba yang membantu melawan infeksi tenggorokan.

Baca Juga :  Khasiat Rempah Warisan Nusantara dan Segudang Manfaat Jamu Beras Kencur, Kunyit Asam, dan Temu Lawak

Mengurangi Peradangan: Senyawa anti-inflamasi dari berbagai rempah di dalam bandrek dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang bermanfaat untuk meredakan nyeri otot atau sendi.

Memberikan Efek Relaksasi: Aroma rempah-rempah yang tajam dan harum dari bandrek, seperti kayu manis dan cengkeh, dipercaya dapat memberikan efek menenangkan dan mengurangi stres.

Menikmati salah satu dari tiga minuman ini di bawah selimut hangat sambil mendengarkan rintik hujan tentu akan menjadi pengalaman yang menenangkan sekaligus menyehatkan!

Minuman mana yang paling membuat Anda penasaran untuk dicoba saat ini?