Blitar, insanimedia.id – Meski program “Kencan SAE” yang digagas Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin awalnya sempat diremehkan, dianggap tak relevan dan bukan solusi masalah masyarakat. Kini dalam beberapa bulan sejak diluncurkan, peminat program ini justru membludak hingga warga harus rela mengantre panjang.
Program Kencan SAE kemudian akan dilanjutkan dengan program Nikah SAE. Nikah ini akan dibiayai oleh Pemerintah Kota Blitar dan mendapatkan fasilitas mobil dinas untuk pulang ke rumah dari KUA.
Kabag Umum Setda Kota Blitar, Gigih Mardana, mengungkapkan bahwa hingga Juni 2025 ini, setidaknya sudah ada lima pasangan pengantin yang mengantre untuk memanfaatkan program Nikah Sae.
”Yang sudah menggunakan tujuh pasangan, yang dalam antrean akan menggunakan selanjutnya ada lima pasangan,” kata Gigih pada Jumat (13/06/2025).
Angka ini menunjukkan betapa antusiasnya masyarakat Kota Blitar terhadap program yang menawarkan kemudahan pernikahan ini.
Selain memberikan tawaran kendaraan dinas walikota Blitar untuk mengantar pasangan calon pengantin, peserta juga ditawari program “plus-plus” lainnya, salah satunya ialah ‘Bulan Madu Sae’, yang menyediakan fasilitas kamar hotel gratis bagi pasangan pengantin yang baru menikah.
”Semua peserta mobil nikah gratis kami tawari, tapi ada yang mengambil fasilitas bulan madu ada yang tidak,” jelasnya.
Kombinasi fasilitas ini terbukti sangat menarik, khususnya bagi kaum muda dan pasangan dengan ekonomi menengah di Kota Blitar karena dianggap bisa menghemat biaya pernikahan dan bulan madu secara signifikan.
Dampak positif program Nikah Sae tak hanya dirasakan oleh pasangan pengantin. Program ini juga berhasil menggerakkan roda perekonomian, terutama di sektor perhotelan yang kondisinya sempat lesu akhir-akhir ini.
Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin menjelaskan bahwa program ini sekaligus menjadi ajang promosi bagi hotel-hotel lokal yang ada di Kota Blitar.
”Kita mengenalkan hotel kepada masyarakat, bayangkan ketika orang bahagia itu digratisi oleh hotel berikutnya ketika dia bahagia pasti ke hotel, ini akan meningkatkan okupansi hotel,” ujar pria yang akrab disapa Mas Ibin itu. (Bim)