BLITAR, insanimedia.id – Pangelaran wayang kulit kerap menjadi tontonan warga. Gelaran wayang kulit tidak hanya sebagai sarana melestarikan budaya, namun juga sebagai sarana pertumbuhan ekonomi.
Bupati Blitar, Hj Rini Syarifah mengatakan, bahwa paggelaran wayang kulit di Alun-alun Kanigoro beberapa waktu yang lalu menjadi animo warga. Gelaran wayang kulit ini juga menjadi pertemuan antara penjual dan penonton yang membeli makanan saat ada pertunjukan.
Rini Syarifah menyampaikan, dengan pertunjukan wayang kulit generasi muda terus mengenal, mencintai, dan menjaga warisan budaya leluhur. Hal ini tentu membantu menjaga keberlangsungan dan keberagaman budaya lokal di tengah arus globalisasi yang kian berkembang.
Selain aspek kebudayaan, Pemkab Blitar juga berharap bahwa pagelaran wayang kulit ini memberikan efek bagus terhadap perekonomian masyarakat. Dengan melibatkan pelaku usaha lokal bisa meningkatkan daya beli masyarakat serta memajukan sektor ekonomi lokal. Bupati Blitar terus berupaya menjaga tradisi, budaya dan kesenian lokal yang ada di Kabupaten Blitar. Bupati juga mengajak seluruh masyarakat dari lintas generasi supaya tidak lupa dengan warisan leluhur melainkan dijaga dan dilestarikan kepada generasi penerus bangsa. (Adi)