Blitar, insanimedia.id – Gerakan Anti Narkoba (Granat) Kabupaten Blitar menyebut angka penyalahgunaan narkoba di Indonesia mencapai 3,3 juta orang. Mirisnya pengguna narkoba ini rata-rata justru orang yang masih usia produktif yakni 15-59 tahun.
“Data ini kita dapatkan dari data BNN RI,” ungkap Windarko, Ketua Granat Kabupaten Blitar, Selasa (27/05/2025).
Pria yang akrab disapa Koko ini menyebutkan, beberapa faktor penyebab penyalahgunaan narkoba di Indonesia, antara lain :
- Faktor letak geografi dan demografis Indonesia;
Dengan letak negara kita yang berpulau-pulau sehingga potensi masuk narkoba melalui jalur laut sangat besar dan juga demografis jumlah penduduk 270 juta menjadi pasar potensial peredaran narkoba.
- Faktor ekonomi;
Besarnya keuntungan transaksi narkoba menjadi iming- iming para bandar untuk terus mempengaruhi kurir juga para pecandu narkoba,
- Faktor kemudahan memperoleh narkoba
Dengan strategi yang terus berkembang para bandar mempengaruhi anak bangsa, dengan gratis maupun paket hemat narkoba.
- Faktor keluarga dan masyarakat
Usia remaja yang masih labil jika ada masalah dengan keluarga atau orang lain, sangat mempengaruhi jika sampai salah pergaulan yang awalnya coba-coba, akhirnya kecanduan.
- Faktor kepribadian;
Karakter yang labil dan mudah terpengaruh dan salah pergaulan bahkan bisa juga menjadi gaya hidup, yang akhirnya menyebabkan penyalahgunaan narkoba.
- Faktor fisik dari individu yang menyalahgunakannya.
Terkadang adanya tuntutan pekerjaan yang membutuhkan stimulan juga depresan yang akhirnya menyalahgunakan narkoba.(Oby)
