SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id– Semangat kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia semakin berkesan, dengan diluncurkannya Mesin Cutting Laser serba guna atau yang dikenal sebagai Mesin CNC Nusantara oleh tangan-tangan kreatif mahasiswa dari Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo yang berlangsung di Graha Anugerah Gusti 2 UMAHA. Kamis, (14/8/2025).
Peluncuran ini menjadi kado istimewa yang menunjukkan potensi besar sumber daya manusia Indonesia dalam bidang teknologi dan inovasi.
Dalam kesempatan itu, juga digelar International Conference (ICARS) serta peresmian UMAHA Science and Innovation Center (USIC) & Techno Fair. Mesin CNC Nusantara ini diresmikan langsung oleh Rektor UMAHA, dr. Hidayatullah Sp.N, bersama dengan beberapa pejabat penting, termasuk Prof. Ahmad Najib Burhani, M.A., M.Sc., Ph.D. selaku Direktur Jenderal Sains dan Teknologi Kemdiktisaintek, serta perwakilan Gubernur Jawa Timur, Imam Hidayat S.Sos., M.M.
Dalam sambutannya, Prof. Ahmad Najib Burhani menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas inovasi yang dihasilkan oleh mahasiswa dan dosen UMAHA. Menurutnya, langkah UMAHA ini sejalan bahkan selangkah lebih maju dari berbagai program pemerintah untuk memajukan sains dan teknologi yang terintegrasi dengan industri. “Apa yang dilakukan UMAHA ini adalah salah satu bentuk dukungan dalam kaitannya dengan Indonesia merdeka, bertepatan dengan ulang tahun RI ke-80 dan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional,” ujarnya.
Senada dengan itu, Rektor UMAHA, dr. Hidayatullah Sp.N, berharap inovasi ini dapat menjadikan UMAHA sebagai kampus yang berdampak nyata bagi masyarakat, industri, dan juga sekolah-sekolah di bawah naungan Yayasan dan Pendidikan Sosial Maarif. “Kami membuka pintu lebar-lebar bagi sekolah dan industri untuk berkolaborasi dan berkarya bersama,” tuturnya.
Mesin CNC Nusantara ini merupakan hasil kolaborasi UMAHA dengan PT. Laser Andi Sobolangit. Ke depannya, UMAHA juga telah menjalin kerja sama dengan PT. Rekaindo Global Jasa, di mana mesin ini akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan produksi industri Kereta Api. “Karya ini bukan hanya sebuah mesin, melainkan simbol semangat kemerdekaan dan kebangkitan teknologi nasional yang patut kita banggakan,” pungkas Hidayatullah.(Yak/Usta)
