Blitar, insanimedia.id – Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba menanggapi dingin pertanyaan Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin yang menyebut dirinya pembantu.
Elim menilai hal ini biasa. Meski demikian, ia menilai bahwa banyak orang yang lupa dengan etika.
“Banyak orang yang paham undang-undang, tapi lupa dengan etika,” ungkap Elim Tyu Samba.
Disebut pembantu, Elim justru pergi ke Jakarta ke Kementerian Pertanian. Di Kementerian Pertanian ia bertemu dengan Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono.
“Di Kementerian Pertanian memperjuangkan bolo tani Kota Blitar,” ungkapnya melalui unggahan di sosial media Instagramnya.
Elim juga menyebut bahwa upayanya ke Kementerian Pertanian untuk membantu mensukseskan program pemerintah yakni ketahanan pangan. “Sesuai arahan bapak presiden kita, Bapak Prabowo Subianto dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan Indonesia,” tulisnya.
Selain itu, kepergiannya ke Jakarta di Kementerian Pertanian juga dalam rangka memperjuangkan petani di Kota Blitar. “Semoga pertanian di Kota Blitar semakin maju,” pungkasnya.
Sebelumnya pada mutasi ASN di Lingkup Pemerintah Kota Blitar, Elim Tyu Samba tidak hadir pada Senin (13/10/2025) kemarin. Ia menyebut ketidakhadirannya karena tidak dilibatkan dalam penyusunan ASN.
Sementara itu, Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin memberikan klarifikasi pada sejumlah media di Istana Gebang Kota Blitar pada Selasa (14/10/2025) kemarin. Ia menyebut bahwa Wakil Wali Kota merupakan pembantu dan menggantikan posisinya saat berhalangan. (Oby/Rid)







