Sumardi Atlet Paralimpik Kabupaten Blitar Harumkan Jawa Timur dengan Medali Perunggu di Paparnas 2024 Cabor Boccia

Ridwan
Sumardi Atlet Paralimpik Jawa Timur saat Bertanding di Paparnas 2024 Cabor Boccia

Surabaya, insanimedia.id – Satu lagi atlet paralimpik Kabupaten Blitar berprestasi. Sumardi atlet Boccia Jawa Timur sukses meraih medali perunggu dalam nomor Individual BC4 di ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2024.

Sumardi bapak satu anak ini bertanding di FKOR UNS, Surakarta. Pria yang karab disapa Mbak Mardi ini tampil luar biasa di sepanjang turnamen dan mempersembahkan medali bagi kontingen Jawa Timur.

Mendapatkan medali perunggu merupakan sebuah pencapaian gemilang yang membuat namanya kian bersinar di kancah olahraga paralimpik.

Pertandingan pada Kamis pagi ini berlangsung penuh ketegangan, dengan Sumardi menghadapi sejumlah atlet tangguh dari berbagai daerah. Dalam nomor Individual BC4, yang diperuntukkan bagi atlet dengan gangguan mobilitas yang lebih signifikan.

Sumardi menunjukkan konsistensi dan ketenangan luar biasa. Ketepatan dan strategi jitu yang diterapkannya membawa Sumardi unggul dalam beberapa babak penentuan, yang akhirnya mengantarkannya ke posisi ketiga dan medali perunggu.

 

Teguh Santoso, kepala pelatih cabang olahraga Boccia, memberikan pujian setinggi-tingginya kepada Sumardi. “Sumardi telah menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Perunggu ini adalah bukti kerja kerasnya selama ini. Boccia bukanlah cabang olahraga yang mudah, dibutuhkan konsentrasi tinggi, ketepatan, dan ketenangan yang luar biasa. Sumardi mampu menguasai itu semua hari ini, dan kami sangat bangga atas pencapaiannya,” ujar Teguh dengan penuh kebanggaan setelah pertandingan.

 

Sumardi sendiri mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini. Ia merasa bangga dapat mempersembahkan medali perunggu untuk Jawa Timur, yang telah memberinya dukungan penuh selama persiapan hingga pertandingan. “Saya sangat bersyukur bisa meraih perunggu di Peparnas 2024 ini.

 

Dukungan dari pelatih, teman-teman, dan keluarga sangat berarti. Ini adalah motivasi bagi saya untuk terus berkembang dan meraih hasil yang lebih baik di masa depan,” ujar Sumardi dengan senyum puas.

Baca Juga :  Polres Blitar dan Forkopimda Gelar Doa Bersama Demi Kesuksesan Pilkada Kabupaten Blitar 2024
Sumardi Atlet Paralimpik Kabupaten Blitar Harumkan Jawa Timur dengan Medali Perunggu di Paparnas 2024 Cabor Boccia
Sumardi Atlet Paralimpik Kabupaten Blitar Harumkan Jawa Timur dengan Medali Perunggu di Paparnas 2024 Cabor Boccia

Boccia, olahraga yang menuntut akurasi dan strategi, menjadi salah satu cabang yang penuh tantangan di Peparnas. Keberhasilan Sumardi dalam meraih medali di kategori Individual BC4 menunjukkan bahwa ia mampu bersaing di level tertinggi. Meski dihadapkan pada lawan-lawan yang tangguh, Sumardi tidak kehilangan fokus dan terus menunjukkan performa terbaiknya hingga berhasil mengamankan posisi podium.

 

Dengan medali perunggu ini, Sumardi tidak hanya menambah perolehan medali bagi kontingen Jawa Timur, tetapi juga mempertegas posisinya sebagai salah satu atlet Boccia terbaik di Indonesia.

Capaian ini menjadi tonggak penting dalam karirnya dan memberikan inspirasi bagi atlet-atlet disabilitas lainnya untuk terus berjuang dan mengharumkan nama daerah di ajang nasional maupun internasional.

 

Peparnas 2024 telah menjadi saksi bagaimana atlet-atlet disabilitas dari seluruh Indonesia menunjukkan kemampuan luar biasa mereka. Melalui semangat yang tak kenal lelah, mental baja, dan dedikasi tinggi, mereka membuktikan bahwa olahraga adalah tempat di mana setiap keterbatasan bisa diatasi dengan tekad kuat.

Sumardi, dengan prestasinya, adalah contoh nyata dari semangat ini, yang terus membawa semangat juang dan harapan bagi masyarakat luas.

 

Kini, dengan medali perunggu di tangan, Sumardi bertekad untuk terus berlatih dan bersiap menghadapi kompetisi-kompetisi berikutnya, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Keberhasilannya hari ini menjadi motivasi besar bagi dirinya dan juga inspirasi bagi generasi muda, khususnya atlet-atlet disabilitas di Jawa Timur, untuk terus berjuang meraih prestasi di dunia olahraga.