Blitar, insanimedia.id – Puluhan penyandang disabilitas dan gangguan mental di Desa Siraman, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar menggelar Upacara Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
Penuh hikmad para peserta upacara menyelesaikannya upacara meski dengan keterbatasan. Para peserta ini juga bersama warga Desa Siraman untuk menggelar upacara bendera ini.
Bagi Aep Setiawan salah satu peserta upacara ini mengatakan, bahwa momentum peringatan hari kemerdekaan Indonesia milik semua orang. Ia dan teman-teman disabilitas serta para gangguan mental juga punya hak untuk merayakan kemerdekaan Indonesia.
Ia ingin semua lapisan masyarakat ikut merasakan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia. Meski memiliki segala kekurangan, Ia ingin meneladani para pahlawan yang telah berjuang untuk memerdekakan Republik Indonesia.
Sementara Ketua Yayasan Rumah Kinasih, Edy Cahyono mengatakan, bahwa para penyandang disabilitas dan gangguan mental ini tergabung di yayasan yang ia kelola. Para disabilitas dan gangguan mental ini datang dari berbagai daerah baik Blitar dan luar Blitar.
Upacara seperti ini rutin digelar oleh para penyandang disabilitas dan gangguan mental di Rumah Kinasih, Desa Siraman. Ini sebagai bentuk kepedulian dan memaknai kemerdekaan yang sudah diperjuangkan oleh para pendiri bangsa.(Oby/Rid)
