Blitar, insanimedia.id – Hujan deras yang terjadi di Kota Blitar menyebabkan sejumlah wilayah di Kota Blitar diterjang banjir. Akibatnya, Pagar Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) Kota Blitar ambruk usai diterjang banjir, Rabu (13/05/2025) kemarin.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Blitar, Jajuk Indihartati menyatakan, telah menyiapkan anggaran perbaikan untuk memperbaiki pagar Taman Kehati ini. Meski demikian, DLH Kota Blitar untuk memperbaiki pagar ini masih menunggu izin dari Wali Kota Blitar.
Jajuk menyatakan, bahwa anggaran pemeliharaan sudah tersedia di pos dana rutin taman kota. Meski demikian, pelaksanaan perbaikan tetap harus mendapatkan persetujuan pimpinan daerah.
“Nanti kami laporkan dulu ke Pak Wali Kota, baru setelah itu dilakukan perbaikan pagar yang rusak,” ujar Jajuk saat dikonfirmasi, Rabu (14/05/2025).
Ia menjelaskan bahwa pagar yang ambruk akibat banjir tersebut merupakan bagian dari bangunan lama yang dibangun jauh sebelum Taman Kehati berdiri.
“Itu bangunan lama, dibangun sekitar tahun 2019. Taman Kehati sendiri baru dibangun pada 2023 dengan anggaran Rp4,8 miliar,” jelasnya.
Kerusakan, kata Jajuk, terjadi pada pagar sepanjang sekitar 20–25 meter dan area rumput di sekitar lokasi. Ia memastikan tidak ada tanaman langka yang terdampak banjir.
“Kerusakannya hanya pagar dan rumput, dan itu bisa kami pulihkan kembali. Tanaman langka tetap aman,” tegasnya.(tan)
.