Blitar, insanimedi.id – Pemerintah Kota Blitar pintar dalam menguatkan kerja sama dengan daerah lain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Salah satunya diwujudkan melalui kerja sama ketahanan pangan dengan Pemerintah Kota Surabaya.
Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) Setda Kota Blitar, Fredy Hermawan, mengatakan kerja sama antar daerah ini merupakan bentuk nyata aktivasi Memorandum of Understanding (MoU) yang sebelumnya sudah ditandatangani.
Dari kerja sama tersebut, Kota Blitar mampu menyuplai 5,5 ton telur ke Surabaya pada pekan lalu.
“Alhamdulillah minggu kemarin kita bisa kirim hampir 5,5 ton telur ke Surabaya. Bahkan Wali Kota Surabaya, Cak Eri (Eri Cahyadi), datang langsung ke Blitar dan menyampaikan bahwa kerja sama ini memberi harapan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di kedua daerah,” kata Fredy.
Fredy menjelaskan, kerja sama antar daerah yang dijalankan Pemkot Blitar tidak hanya berhenti pada penandatanganan MoU, tetapi juga ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan pola business to business (B2B).
Menurutnya, komoditas unggulan Kota Blitar seperti telur dan daging ayam memiliki potensi pasar yang besar. Namun, kerja sama ini tidak hanya terbatas pada sektor peternakan. Pemkot Blitar juga membuka peluang untuk produk unggulan lain, termasuk UMKM dan kerajinan berbasis kearifan lokal.
“Kerja sama ini tentu tidak menutup kemungkinan untuk komoditas lain. Bisa dari UMKM, produk kerajinan, dan potensi daerah lainnya yang bisa diangkat,” ujarnya.
Fredy menambahkan, langkah strategis ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Blitar di bawah kepemimpinan Wali Kota Syauqul Muhibbin untuk menghidupkan perekonomian daerah sekaligus mengangkat kesejahteraan masyarakat.(Tan/Rid)
