Sidoarjo, insanimedia.id – Sebuah Ttuk bermuatan besi 30 ton tersangkut di perlintasan rel Kereta Api (KA) Jalan Kolonel Sugiono, Desa Kureksari, Kecamatan Waru, Jumat (24/1) pagi. Truk ini tersangkut di perlintasan sebidang, JPL 33.
Truk bermuatan BBM ini tersangkut rel dan membuat AS nya patah. Untuk mengevakuasi truk ini harus ditarik ke belakang menggunakan forklift.
Meski sudah berhasil dievakuasi, namun kejadian ini sempat membuat lalu lintas terhambat.
Sempat terjadi tarik ulur truk karena muatan truk cukup besar. Namun, akhirnya berhasil dievakuasi sekitar pukul 11.40.
Kanit Lantas Polsek Waru Ipda Heri mengatakan, truk berhasil dievakuasi sekitar pukul 11.40. Petugas sudah disiagakan di TKP sejak kejadian awal untuk pengaturan arus lalu lintas.
“Jalur Surabaya ke arah Sidoarjo sudah bisa dilalui dengan lancar,” ujarnya.
lebih lanjut heri menuturkan, sopir truk beserta sejumlah saksi akan dimintai keterangan untuk penyelidikan lebih lanjut. “Masih kita mintai keterangan, tindak lanjutnya akan kita tilang,” tuturnya.
Sementara itu, sopir truk Ali Mustofa mengatakan, Ia tidak tahu jika perlintasan rel kereta api sudah ditinggikan. Ia baru menyadari jika jalan perlintasan rel KA tersebut sudah ditinggikan saat truknya tersangkut.
Perlintasan rel kereta api yang ditinggikan ini membuatnya sedikit kesulitan ketika membawa truk yang bermuatan berat.
“Sudah pernah lewat sini dua kali ini sepertinya, tapi sudah lama tidak mengirim lagi,” ujarnya.
Menurut pria 50 tahun itu, truk warna biru yang ia kemudikan tersebut mengangkut pesanan besi dari Sumatera yang hendak dikirim ke pengrajin logam di Desa Ngingas, Kecamatan Waru.
Di sisi lain, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, Pusat Pengendali Operasi Kereta Api (Pusdalopka) Daop 8 Surabaya telah menginstruksikan masinis KA yang akan melewati perlintasan tersebut untuk berhenti di stasiun terdekat, sembari menunggu jalur aman dan dapat dilewati KA.
“Petugas KAI Daop 8 Surabaya dan kepolisian setempat terus berusaha untuk memindahkan truk dari jalur KA, dan saat ini jalur sudah dapat dilewati KA dengan normal,” ucapnya.
Dia menjelaskan, terdapat empat KA yang berhenti di stasiun terdekat, yakni :
1. KA 504 Arjonegoro relasi Bojonegoro – Sidoarjo
2. KA 535 Sindro relasi Sidoarjo – Indro
3. KA 187 Mutiara Timur relasi Surabaya Pasarturi – Ketapang
4. KA 214 Logawa relasi Jember – Surabaya – Purwokerto
“KAI Daop 8 Surabaya menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan KA,” tandasnya.(wan)