Megawati Ingin Bahasa Indonesia Menjadi Bahasa Internasional

Ridwan

Blitar, insanimedia.id – Presiden Republik Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri ingin menjadikan Bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional. Hal ini disampaikan saat dirinya menjadi Keynote Speaker Peringatan Konferensi Asia-Afrika ke-70 di Perpustakaan Nasional Bung Karno, Sabtu (01/11/2025).

Dalam sambutannya, Megawati lebih banyak menggunakan Bahasa Indonesia, meski beberapa kali diselingi dengan Bahasa Inggris. “Saya bisa berbahasa Inggris, tapi saya ingin Bahasa Indonesia menjadi bahasa dunia,” ungkapnya.

Peringatan Konferensi Asia-Afrika ini diikuti delegasi dari 30 negara. Semangat Peringatan Konferensi Asia-Afrika ini untuk menghapus penjajahan di atas dunia.

Saat ini banyak penjajahan di dunia di berbagai bidang, seperti budaya dan teknologi. Salah satunya perkembangan Artificial Intelligence (AI).

Menurutnya perkembangan teknologi tidak lebih hebat dari pemberian Tuhan. Ia lebih memercayakan pada pemikiran manusia dibandingkan kecerdasan tiruan. Sebab saat teknologi mengalami kerusakan akan diperbaiki oleh manusia.

”Kalau saya lebih percaya pada ini (menunjukkan isi kepala) dubandingkan artificial intellegence,” ungkapnya.

Ia menyebut bahwa kecerdasan manusia tidak dapat menggantikan kecerdasan manusia. Bahkan perkembangan robotik (humanoid) saat ini juga tidak dapat menggantikan peran manusia.

Usia membuka Peringatan Konferensi Asia-Afrika, Megawati dijadwalkan berziarah di Makam Bung Karno di Kota Blitar. Usai berziarah, Megawati akan kembali ke Jakarta melalui Bandara Dhoho Kediri.(Oby/Rid)

Baca Juga :  Bingung Tanggal 18 Agustus itu Libur atau Cuti ? Ini Jawabannya